Halaman

Sabtu, 16 Juni 2012

Awiiieeeeeeeeeeeeeeeeeeenkkkkkkkk.......... NDELLLLLLL kamu
Denarak lalok ntam yak hargai'q. Meni ntak kangenm side badek jak nyekem chating kance cewekm sak mum kangen lalok no X( Ngkahq yak kangenm, nyessseellllk kangenm. Tai kamu, Nthell
I HATE U D'FUCKER

Rabu, 13 Juni 2012

Hari Terakhir




Kemarin, Rabu 13 Juni 2012, adalah hari yang menyakitkan bagiku saat ku tau kenyataan kalau Awienk akan berhenti sekolah dan berangkat ke Dompu Jum'at besok. Nur akan berangkat ke Pare hari minggu yang akan datang. Dan Eka akan pergi ke Kalimantan mungkin sekitar 1-2 bulan yang akan datang, dan dia akan menetap di sana.
Ya Allah, aku ga bisa terima kenyataan ini. Apa jadinya aku apabila satu persatu teman, sahabat, dan cintaku pergi. Apa jadinya kelas angkatanku tanpa mereka. Aku benar-benar tidak sanggup kehilangan.

Awienk (Munawir) :: Cinta Pertamaku" adalah orang yang mengajarkanku CINTA, mengajarkanku arti menintai dan dicintai. Dia semangat dalam hidupku. Orang yang membuatku merasa bahwa jatuh cinta itu sungguh indah, meski terkadang marah dan kecewa menghampiri.
Jika Awienk pergi, siapa lagi yang akan membela dan menolongku saat ada teman yang menjahiliku? siapa lagi yang akan mebuatku tersenyum? siapa lagi yang akan mebuatku rajin masuk sekolah saat aku sakit? Siapa lagi yang akan merayuku dan mebuatku salah tingkah? Siapa lagi yang akan membuatku membuka situs tentang zodiak dan cinta sejati? Siapa lagi yang akan membuatku harus tetap tampil mempesona?
D4_Cahaya(Nur Aini) :: Sahabatku, 1 genk ku. orang yang akan sealu membuatku tertawa dengan candaanya yang meski terkadang melukai hati, oran yang mengajarkanku bagaimana aku tampil di depan dengan kepercayaan diri.
Jika Nur pergi siapa lagi yang akan kami kunjungi di pondok? siapa lagi yang akan membuat kami tertawa dengan leluconnya? siapa lagi yang akan mebuatku percaya diri?
Eka (Eka Nila Sari) :: Sainganku untuk dapat Rangking 1 di kelas. Orang yang membatku lebih giat belajar dan tidak meremehkan setiap pelajaran. Orang yang mengajarkanku untuk bersyukur pada hidupku, dengan hidupnya yang dikekang tanpa kebebasan oleh ayahnya, namun dia tetap menjadi anak yang berbakti pada orang tua meski terkadang dia merasa sangat membenci ayahnya.
Jika Eka pergi siapa lagi yang akan mewakilkan kelas kami untuk maju didepan? siapa lagi yang memungut sampah dan memanggil guru ketika jam pelajaran masuk? siapa lagi yang berani bertanya pada guru? siapa lagi yang akan menceritakan kisah sedih hidupnya?

Aku benar-benar takut kehilangan mereka! Dan aku ga ingin itu terjadi.
Kemarin di sekolah aku menangis, ketika pulang dan tidur siang aku nangis lagi, dan tadi malampun aku menangis sebelum tidur, aku tidak bisa tidur nyenyak. setiap 1 jam aku terbangun dan ketika bangunku yang teringat dipikiranku adalah Awienk yang akan pergi Jum'at besok mebuatku menangis disetiap bangunku.
Mereka belum pergi tapi aku sudah seperti ini apalagi setelah kepergian mereka, apa jadinya aku???

Ini adalah hari terakhir ulangan semester genap sekaligus hari terakhirku bertemu Awienk. Apa yang harus aku lakukan disekolah nanti? Kurasa aku harus menjauhinya agar airmataku tidak menggenang dan jatuh membuatku terlihat seperti gadis yang cengeng.

"Setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan" dan "Perpisahan itu sangat menyakitkan"
Detik-detik terakhir *Aigoo, Hwaiting Hwaiting!

Senin, 11 Juni 2012

Menjelang Perpisahan

Buat Nur And Awienk:
 Ketika perpisahan itu semakin dekat, Aku semakin merasa takut, aku takut kehilangan semua rasa bahagia yang pernah ku dapat saat bersama mereka. Aku benar-benar takut kehilangan.
Aku ingin mengatakan "Katakan hal apa yang membuatmu bahagia saat bersamaku! Aku akan melakukannya untukmu!"
Tapi aku membisu, aku tak mampu mengatakan sepatah katapun, apalagi dengan sikapnya yang begitu dingin akhir-akhir ini.

Aku benar-benar tidak sanggup kehilangannya.